Kisah Pilot Ace Xie Paifen dan Pembukaan Rute Udara Beijing Lhasa Tibet Tahun 1950an (2)
29 Januari 2017 21:12Diperbarui: 29 Januari 2017 22:562940
Pada saat itu langit penuh dengan awan gelap. Seberapa tinggi pesawat harus terbang melewati gunung? Semua awak pesawat tidak ada yang tahu sama sekali. Tanpa alat navigasi, awak pesawat mencoba menempuh jalur udara Kangsing-Tibet hanya bisa terbang dengan mengandalkan penglihatan pilot dalam cuaca baik-baik saja. Jika awak pesawat terbang di awan yang tebal, mereka akan menghadapi resiko  yang besar. Satu-satunya Xie Paifeng hanya bisa memerintah untuk terbang kembali dengan cepat.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.