Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang signifikan di Indonesia. Penyakit yang disebabkan oleh virus dengue ini menyebar melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti, dan prevalensinya cenderung meningkat, terutama pada musim hujan. Negara dengan iklim tropic dan subtropic memiliki resiko tinggi penularan penyakit demam berdarah ini. Setiap tahun, ribuan kasus dilaporkan di berbagai wilayah, menimbulkan beban ekonomi dan sosial yang cukup besar bagi masyarakat dan pemerintah. Berbagai bidang ikut serta dalam pengendalian DBD tidak hanya terletak pada faktor lingkungan yang mendukung perkembangbiakan nyamuk, tetapi juga pada kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam upaya pencegahan. Peran kesehatan masyarakat menjadi sangat penting dan perlu memperhatikan lebih dalam menghadapi tantangan ini, baik melalui edukasi, pemberdayaan masyarakat, hingga penerapan strategi pengendalian yang efektif dan berkelanjutan.
KEMBALI KE ARTIKEL