Sejak dalam kandungan aku selalu ikut ibu. Bersepeda rutin pulang pergi setiap hari adalah hal pertama yang paling menyenangkan bersama ibu. Saat itu ibuku adalah guru di salah satu sekolah dasar negeri di kampung. Keberadaanku dalam perutnya tak pernah menjadi alasan baginya untuk berhenti mencerdaskan anak bangsa. Ibuku memang seorang pahlawan tanpa tanda jasa.
Hingga tiba aku dilahirkan, aku terpaksa harus sering ditinggalkan.
KEMBALI KE ARTIKEL