Pada suatu saat, kehampaan dan kekosongan menjadi hal yang diperlukan untuk mengubah suatu keadaan. Tanpa kehampaan, maka "keterpenuhan" tak mungkin terwujud. Misalnya, di saat kita hendak menuangkan air ke dalam gelas untuk memenuhinya, maka kekosongan dan kehampaan gelas dari benda apapun menjadi syarat mutlak agar gelas tersebut terisi air. Semakin kosong dan hampa gelas dari benda-benda, semakin banyak air akan memenuhinya. Semakin berisi dan penuh gelas dengan sesuatu benda yang lain, semakin sedikit air yang dapat dituangkan.Â
KEMBALI KE ARTIKEL