Agitasi dan Ambivalensi Modernitas Pada Sastra Indonesia 1920
14 September 2018 15:14Diperbarui: 14 September 2018 16:284690
Ilmu sejarah yang terkesan formal, kaku mungkin juga "angker", mampu dicairkan dalam narasi yang dibangun oleh sastra melalui pembumian data lapangan sehingga point of view nya dapat tersampaikan kepada pembaca.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.