Mohon tunggu...
KOMENTAR
Travel Story Pilihan

Menikmati Kopi Ibrik Suguhan "Nakam Dulu" di Paru-parunya Kota Malang

26 April 2018   12:30 Diperbarui: 26 April 2018   17:17 1545 16
Minggu sore itu (22/04/2018), saya berhenti di pojok Hutan Kota Malabar, Malang. Paru-parunya kota seluas 16.718m2 itu terus bekerja memproduksi oksigen. Idealnya, tiap kota punya Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik minimal 20 % dan RTH privat minimal 10 % dari total luas wilayahnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun