15 Juli 2022 01:54Diperbarui: 15 Juli 2022 02:001064
Hari yang cerah mampu menidurkan raga yang lelah Segala keluh dan kesah yang tercurah kini larut bersama malam yang indah Namun seketika terbangun disambut oleh berita buruk dari tutur mulut yang lembut Berita kepergian dari ibunda tercinta yang telah berpulang ke tempat asalnya
Tanpa aba aba dan pamit kini dia telah tiada Meski menjelang kepergian nya dia memberikan tanda dan segelimat kata Wasiat telah ter-tancap namun belum sempat terucap Kini wasiat telah terungkap hanya saja belum tertancap
Dan inilah rasa patah hati tersakit untuk seorang kesatria keluarga Benar benar hancur dan melebur sudah Tidak ada lagi tangan lembut yang menyangga saat lelah berleluasa meraba raga Dan tidak ada lagi tutur kata murni nya cinta saat nafsu melanda
Tak sempat berpamitan akan kepergian Tak cukup waktu jua untuk mengutarakan rasa sayang Karena penjemputan dilakukan secara diam diam Hanya dia, malaikat serta Tuhan yang tahu
Mungkin aku bersedih Mungkin jua aku berniat untuk mengakhiri jua Namun bukan begitu mekanisme dunia bekerja Karena mungkin ini jua termasuk hukum semesta serta proses dewasa
Kuharap jalan mu terang dan mudah untuk sampai di surga Dan beserta untaian kata aku menyatakan jika aku merindukan dirimu Rindu sangat rindu dan sangat sakit Tidak ada raga yang bisa ku dekap erat
Karena raga mu telah tiada secara kasat mata Jadi ku kirimkan doa untuk menjadi obat pereda dikala hati rindu dan menginginkan kedatangan mu
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.