Selalu tegang ketika melihat wakil indonesia bertanding, apalagi yang dihadapi unggulan dari negara lain, darah terasa naik dan jadi panas dingin. Pada gelaran bulu tangkis China Open Super Series Premier 2016, saya selalu menunggu penampilan ganda putra muda indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Pada babak semifinal, lewat layar kaca Kompas TV saya bisa menyaksikan langsung bagaimana Marcus/Kevin beraksi di lapangan menghadapi unggulan 1 dari Tiongkok Chai Biao/Hong Wei. Game pertama dimenangkan pasangan Tiongkok 21-16, saya seperti kehilangan harapan Marcus/Kevin bisa memenangkan pertandingan, tapi harapan muncul ketika game kedua saat Marcus/Kevin bisa meraih angka 20 lebih dulu, semakin tegang saat lawan bisa menyamakan angka menjadi 20-20.Â
KEMBALI KE ARTIKEL