Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Sejarah dalam Hidupku

18 Desember 2020   07:07 Diperbarui: 18 Desember 2020   07:10 184 26
Haruskah aku membiarkan hatiku layu dan akhirnya mati, karena perpisahan kita. Aku tahu bahwa perpisahan kita tetaplah menyakitkan, bukankah setiap pertemuan yang ada akan berujung pada perpisahan.

Tapi perpisahan yang kurasakan ini karena pilihan hatiku sendiri. Walau ada kemungkinan kita bersama, aku tetap tak akan memilih kemungkinan itu.

Sebab jika kemungkinan itu kupilih, yang ada rasa sakit akan menemaniku terus-menerus. Dan di dalam poros waktuku, aku tak ingin memeluk semak berduri yang pasti memberikan rasa sakit jika bersamamu.

Perpisahan kita mengajari diriku untuk merelakan dan memilih yang terbaik untuk hidupku. Selepas perpisahan ini, aku ingin hidup baik-baik saja, dan perpisahanku denganmu akan menjadi sejarah dalam hidupku. Kusederhanakan menjadi sebuah kenangan.

***
Lusy Mariana Pasaribu


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun