Mentari pagi menyapa Aisyah melalui celah-celah jendela kamarnya yang sederhana. Cahayanya yang hangat menerobos masuk, menerangi debu yang menari-nari di udara. Aisyah menggeliat, mencoba mengumpulkan nyawanya. Pikirannya langsung tertuju pada satu hal: kuliah. Impian yang sudah lama ia idam-idamkan, namun terasa begitu jauh untuk digapai.
KEMBALI KE ARTIKEL