di tengah riuhnya hawa nafsu yang bergejolak
Kau bagai air
yang memadamkan benci dan amarah
agar ia tak menjalar ke segala arah
Kau bagai rumah
tempat memulangkan rindu setelah setahun kita terpisah
Kau bagai sepasang tangan
yang mengulurkan maaf
sekaligus merangkul dengan kasih sayang
sekali pun dosaku sebanyak buih di lautan
Kau akan berlalu
Berganti bulan baru
Dan aku akan menunggumu di ruang rindu