untuk setiap senyum yang tersungging
untuk setiap persahabatan yang terjalin
Dengan cara apa aku membalas?
atas segala jabat tangan
atas segala harapan yang dibangkitkan
Harus bagaimana lagi aku berpuisi?
meski hanya untuk berterima kasih
kepadamu yang tidak berhenti menghidupkan mimpi
bahkan saat aku tersesat di jalan sempit penuh kerikil dan duri
Apa yang harus aku beri?
untukmu yang membawakanku api
sebelum dingin menjalar ke ulu hati