Dengan kesuksesan Madrid musim lalu semua orang beranggapan skuad Madrid tidak perlu dirombak lagi karena sudah sangat kompetitif, tapi Real Madrid tetaplah Real Madrid, tim yang terus bikin sensasi dengan membeli pemain bintang baik untuk kebutuhan teknis maupun keuangan tim yang akan makin deras mengalir jika ada bintang baru yang datang. Tapi melihat menumpuknya jajaran bintang di Lini tengah Real Madrid tentu akan menambah pusing Carlo Ancelotti untuk meyusun siapa saja yg berhak bermain dari menit awal.
Dengan formasi 4 - 3 - 3 seperti musim lalu yang masih mungkin di rombak adalah lini tengah yang hanya punya 3 slot pemain, kemungkinan besar nama Luca Modrid sudah pasti dapat jatah sisa dua slot lagi akan diisi oleh Toni Kroos dan James Rodriguez, dengan Luca di gelandang kiri dan James di gelandang kanan, tapi sebenarnya formasi ini agak memaksakan karena posisi natural James sebenarnya centrocampista atau berada dibelakang striker utama bukan di gelandang kiri, dengan formasi ini pula Real Madrid jadi rentan terhadap seragan lawan karena tidak memiliki gelandang bertahan murni, musim lalu ketika Khedira cedera masih ada Xabi Alonso, nah dengan kedatangan Toni Kroos, mau tidak mau madrid harus bermain tanpa gelandang bertahan murni, ini yang memusingkan Don Carlo. Jika hanya menambah hangat bangku cadangan harga James dan Toni kelewat mahal.
Jika memainkan 4 - 2 -3 -1 Toni dan James bisa dioptimalkan Toni bisa menemani Modric sebagai poros ganda dan James akan bermain sejajar bareng Bale dan ronaldo. Tapi nampaknya Don Carlo tidak menyukai formasi ini karena baru total 7 kali don carlo memainkannya di musim lalu. Menurut analisis saya James diproyeksikan untuk mengganti Ronaldo yang sudah mulai rentan dengan cedera, tetntu masih 3 - 4 musim lagi. Nah untuk saat ini yang bisa jadi solusi adalah meminjamkan Assier Illaramendi, atau menjual Khedira dan Di Maria
