Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money

Cara membuat Curriculum Vitae Yang Konyol ?

14 Juni 2011   04:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:32 273 0
Judul yang ngeledek atau memang begitu gan judulnya ? Yah biar lah, karena trit ini saya selalu ingin membahasnya dari sisi yang agak "sinting" dan biar pada "mikir" bahwa pondasi suatu pemahaman itu penting. Lagian seringkali masalah ini kan sudah terlalu sering dibahas. Percaya deh. Jadi mungkin dianggap basi atau santailah. Padahal tanpa pemahaman yang baik, terencana dan mantap, maka tools ini bisa menjadi tools maut atau tools yg membawa benjut di awal . Namanya juga konyol, pastilah banyak yang mengikutinya atau bahkan saking banyaknya ga ngerasa konyol. Tawaran di lapak sebelah yang memfokuskan pembahasannya juga tersaji di kaskus. Apa lagi. Kalau gitu ngapain agan buat trit ini ? Trit ini membangun suatu pondasi pemahaman dari hulu ke hilir dengan garapan secara bertahap, kuasai jengkal demi jengkal. Ingat yah jengkal demi jengkal . Sehingga agan menjadi pribadi jobgetter yang tangguh. Bukan job seeker yang konyol dan selalu menyebut gagal dan menyebutkan mencari kerja itu sulit, maaf kalau yang bermental seperti ini, anda gagal dan failed dalam mempelajari trit ini. Berikut cara membuat curriculum vitae yang konyol 1. Ejaan dan tata bahasa yang ngawur dan tidak benar Ini sudah jelas yah ! Pihak perusahaan merasa agan/ajeng melamar dengan ala kadarnya saja dan tidak cukup bekerja keras. Ujung2nya kesan yg ditampilkan seolah agan/ajeng hanya lewat saja dan tidak paham mengenai berbahasa yang baik. Bagaimana mau dipekerjakan ? 2. Terlalu bertele-tele dan panjang tidak penting Informasi yang disampaikan tidak singkat, bertele-tele, tidak relevan dan membuat bete. Ditambah lagi tidak nyambung dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Identitasnya seperti terlihat "mendongeng" dan "tidak to the point". Berlebihan dan banyak ngulang2 3. Tampilan busuk, payah dan tidak enak dilihat mata Fotokopi, tinta tidak jelas dan ala kadarnya saja, adalah ciri point ini. Ditambah lagi resumenya tidak rapi secara susunan dan secara keselurhan acak2n. Semakin busuk adalah banyak dilipat-lipat. 4. Terlalu pendek informasi yang ditampilkan Tidak cukup data untuk menilai yang memungkinkan perusahaan dapat mengevaluasi agan/ajeng, alias infonya kependekan, shingga agan/ajeng tampak gak jelas dimata mereka 5. Terlalu membual, meragukan dan berlebihan Content isi agan/ajeng mencerminkan sesuatu yang "mengherankan" cenderung membual dan berlebihan sehingga ini membuat "ragu" hrd kepada agan/ajeng ujung2nya alamat gone deh Jadi mungkin masih adakah agan/ajeng yang membuat cv konyol dengan ciri-ciri diatas ? Lantas bagaimana menilainya ? Cobalah agan/ajeng jujur pada diri sendiri dan "menilai" sendiri apa yang telah agan/ajeng buat , kalau tidak bisa ya cari yang "ahli" jangan yang 1 latingan alamat ambil kesimpulan sendiri.. Nah, menurut agan/ajeng , membuat cv yang baik bagaimana ? Yah sudah jelas banget jawabannya : BUATLAH CV YANG KONYOL KALAU PENGEN GONE !! Go Go Bomb HRD (GGBh) Salam Bombardir HRD dan pasti tembus Doaku terdalam semoga para job getter mendapatkan pekerjaan impian yang dinanti dan dicari Hormat & salam kekeluargaan terhangat dari : Luki Safriana MBA Trainer dan Motivator Dunia Kerja Indonesia Join @ FB Komunitas bombardir hrd dan pasti tembus my fb @ FB http://www.facebook.com/safriana http://www.sabtuyangindah.com @ PM by email : sabtuyangindah@gmail.com Kaskus Link : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5194193

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun