Bagaimana bisa tega melihat seorang kiai mendadak berjalan dengan
nyeker keluar dari batas suci
emperan langgar Al-Muhajjirin siang itu. Beberapa santri dan para jemaatnya, mengira itu adalah penampakkan kadar kualitatif
marifatullah dari kiai yang terlampau tinggi hingga dinalarpun sulit, jika diteruskan menalarnya tak mustahil gila.Â
KEMBALI KE ARTIKEL