Kupatutkan diri melawan cermin
Beradu gaya menantang muramnya wajah
Kutinggal masa lalu demi masa kini
Kutata diri menuju masa datang
Kubawa badan inimerengkuh hari
Nyala semangat menepikan takut
Lugu hati itu hilang entah ke mana
Berdegub hati ingin beradu rayu
Bayangan ragu pun ditelan malam
Tantangan itu siap dilawan
Namun hujan malam datang
Meruntuhkan harapan
Air mengalir tanpa jeda
Banjir telah membatalkan niatan
Entah kapan berpatut diri lagi