Terduduk meringankan deru nafas
Menepi dari riuhnya pasar ambisi
Terpekur menyepikan galau
Meredakan kacaunya pikiran
Di tengah lalu-lalang ego
Trasa jiwa ini tlah menua
Tanpa kuasa menentang masa
Tiada lagi niat menantang jaman
Beradu mulut tinggal ratapan
Berdebat pikir jadi percuma
Tahun memang baru
Tapi wadah ini sudah melenguh
Cuma mengenang cita diri
Dalam kekangan idaman kata
Hanya bertahan dalam sapa
Menenangkan cita dan asa
Merapalkan doa-doa pujian
Mendaraskan kitab kehidupan
Menuliskan puisi sukur ini
Duduk menyepi
Menepikan hidup