Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Tinder: Berawal Dari Jari, Lalu Turun Ke Hati

19 Desember 2014   03:06 Diperbarui: 4 April 2017   18:11 12282 0

Bukan cerita porno, malam ini saya mau cerita tentang salah satu aplikasi digital bernama Tinder.
Teman laki-laki saya ada yang misuh-misuh waktu baca judul ini. Katanya “Yaelaaah… maen Tinder aja pake hati. Gue kasih tau aja, kebanyakan cowok-cowok yang main Tinder itu cuma nyari One Night Stand-an”

Saya sejujurnya tidak heran dengan persepsi itu. Karena memang seperti itulah persepsi orang terhadap aplikasi sejenis ini. Hanya channel mencari teman saat kesepian. Ya, kalau mau agak kasar, untuk ONS.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun