Hari ini di Yeni Adana Stadium, Fenerbahe membuktikan bahwa mereka adalah salah satu tim teratas di Sper Lig Turki dengan meraih kemenangan mengesankan 4-0 atas Adana Demirspor. Pertandingan ini, yang digelar pada 19 Januari 2025, bukan hanya tentang skor, tapi juga tentang bagaimana Fenerbahe mendominasi permainan dari awal hingga akhir.
Gol-Gol yang Mengguncang Stadion
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi, namun baru pada menit ke-69, Youssef En-Nesyri membuka skor untuk Fenerbahe assist dari Tadic. En-Nesyri kembali menyumbang gol di menit ke-71, memperlihatkan bahwa dia sedang dalam mood mencetak gol. Edin Dzeko tidak mau kalah, mencetak gol keempat di menit ke-74, menunjukkan kemampuannya sebagai salah satu striker terbaik di liga.
Di menit-menit akhir, tepatnya di injury time, Cenk Tosun menambah satu gol lagi, memastikan skor akhir 4-0. Gol ini seolah menjadi tanda bahwa Fenerbahe tidak akan membiarkan Adana Demirspor pulih dari dominasi mereka.
Drama Kartu Merah
Pertandingan ini juga memiliki momen dramatis ketika Adana Demirspor kehilangan seorang pemain karena kartu merah. Yusuf Barasi diberikan kartu merah di menit ke-56, yang membuat situasi semakin sulit bagi tuan rumah. Ini adalah momen yang memberikan momentum besar kepada Fenerbahe untuk menekan lebih keras dan mencetak gol-gol mereka.
Formasi dan Taktik
Fenerbahe tampil dengan formasi 3-4-1-2, dengan rfan Can Eribayat di antara tiang gawang, dan lini belakang yang diperkuat oleh Mert Mldr, alar Sync, dan Alexander Djiku. Fred dan Sebastian Szymaski mendominasi tengah lapangan, sedangkan Filip Kostic dan Dusan Tadic memberikan kreativitas dari samping dan tengah. Di depan, En-Nesyri dan Dzeko berhasil mencetak gol-gol yang menentukan.
Adana Demirspor mencoba dengan formasi 5-4-1 yang defensif, tetapi setelah kehilangan pemain, strategi mereka terganggu, dan Fenerbahe memanfaatkan kesempatan ini dengan sangat baik.
Kemenangan ini menempatkan Fenerbahe di posisi yang lebih kuat di klasemen Sper Lig, menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang harus diperhitungkan dalam perburuan gelar musim ini. Untuk Adana Demirspor, ini adalah pelajaran keras, tetapi setiap pertandingan adalah kesempatan untuk belajar dan bangkit kembali.