Dalam sosialisasi ini, tim KKN-T 26 Unesa berkolaborasi dengan tenaga pengajar SDN Waduk untuk menyampaikan materi yang relevan dan disesuaikan dengan tingkat pemahaman siswa. Melalui metode yang interaktif dan mendidik, anak-anak diajak untuk memahami konsep bullying, dampaknya terhadap kesejahteraan psikologis, dan pentingnya mengembangkan sikap saling menghargai di lingkungan sekolah.
Selain itu, bagian integral dari sosialisasi ini adalah pembahasan tentang self-harm, suatu isu yang perlu mendapat perhatian serius di kalangan remaja. Tim KKN-T 26 Unesa memberikan informasi mendalam mengenai tanda-tanda dan konsekuensi dari self-harm, serta menyampaikan pesan positif untuk memotivasi siswa untuk mencari dukungan ketika menghadapi tekanan emosional.
Keaktifan para mahasiswa KKN-T 26 Unesa dalam menyelenggarakan sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari guru, orangtua, dan siswa di SDN Waduk. Diharapkan, pengetahuan yang diberikan melalui kegiatan ini akan membantu menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman, inklusif, dan mendukung perkembangan psikososial anak-anak.
Kegiatan KKN-T 26 Unesa di SDN Waduk tidak hanya memberikan dampak positif pada siswa, tetapi juga memperkuat hubungan antara perguruan tinggi dan masyarakat setempat. Dengan melibatkan berbagai pihak, KKN-T 26 Unesa membuktikan bahwa pendekatan kolaboratif dapat menjadi kunci kesuksesan dalam menjalankan program pengabdian masyarakat.
