Kalau kita mau jujur, sebenarnya ceruk massa yang jengah dengan stok kepemimpinan nasional hari-hari belakangan ini, jumlahnya cukup signifikan. Dalam satuan persen rata-rata survei nasional mengenai pilihan pemimpin Indonesia di kontestasi tahun depan, misalnya, kelompok massa yang masih belum menentukan pilihannya terhitung besar.
KEMBALI KE ARTIKEL