Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Penyesalan

25 Juni 2023   17:28 Diperbarui: 25 Juni 2023   17:49 54 5
Tatapan matanya lurus menembus langit senja ...
Tak bergeming dari kilatan cahaya yang meredup.
Menatap hamparan laut yang luas membentang
Di depan jendela  retak bingkai dan kacanya mengelupas

Hati lelaki itu terkekang oleh rindu ,
Sang pemilik mata sendu beralis tipis
Yang telah pergi karena kelalaiannya sebagai nakhoda,
Biduk mereka oleng dihantam prahara dan gelombang,
Remuk dan pecah berkeping-keping

Nafasnya berat dan tak berkesudahan
Menahan sakitnya penyesalan.
Kini tinggal kenangan terindah tentang dirinya
Bersama gulungan ombak menyapu lentera yang hampir padam

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun