Kami berlayar hingga ke kampung Roma (NTB), kemudian
sela(memancing ikan cakalang dan tatihu) untuk dijadikan umpan, pada jam empat sore kami memasang
rawe(pancing hiu) hingga jam enam, cahaya fasak mulai hilang dari arah terbitannya, waktu maghrib telah tiba, tanpa adzan berkumandang, kami harus beristirahat sejenak makan dan mungkin juga shalat sembari menunggu rawe yang sedang kami pasang itu.Â
KEMBALI KE ARTIKEL