Saya perhatikan sejak mengantri  untuk chek pelaporan  antigen banyak penumpang yang terkesan berebutan untuk antri.
Apakah mereka tergesa gesa karena takut terlambat check in dan ketinggalan pesawat?. Tetapi perkiraan saya tidak, Â karena sebelumnya sudah diinfokan bahwa 1 jam atau 2 jam sebelum boarding harus sudah check in untuk keperluan pemeriksaan dokumen.
Saat saya masuk ke waiting room, sudah banyak penumpang duduk santai, Â pesawat baru akan berangkat 90 menit lagi. Â Saat ada aba aba dari petugas untuk siap siap untuk boarding, penumpangpun antri.
Semua tergesa gesa seakan berlomba ingin naik cepat  duluan naik pesawat. Apakah mereka ini semua baru pertama kali naik pesawat,  kelihatannya sangat antusias dan buru buru.  Bahkan kuperhatikan ada yang saling mendahului.  Petugas pemeriksa ticket hanya 2 orang, di  sebelah kiri dan di sebelah kanan.  Sewajarnya  antrian hanya 2 baris, tetapi barisan yang terbentuk sudah menjadi 3 baris sampai petugas mengarahkan untuk  kembali membentuk antrian 2 baris.
 Saat saya memasuki pesawat,  seketika saya tertahan di pintu pesawat karena di dalam pesawat sudah 'macet', ada beberapa penumpang  kesulitan memasukkan barang bawan ke dalam bagasi dan terpaksa dibantu  pramugari. Saat semua penumpang sudah dalam pesawat, kebanyakan sudah terdiam ditempat duduk,  hanya ada beberapa yang masih membetulkan posisi bagasinya.  Saat ada aba aba dari pilot pesawat akan take off.  Saya pun berdoa dan memejamkan mata.  Hening dan saya yakin semua penumpang melakukan seperti apa yang kulakukan, berserah dan memohon keselamatan kepada sang Khalik.