Perasaannya mulai tidak enak, karena yang dilaluinya hanyalah jalan beraspal kecil untuk ukuran jalan provinsi serta rumah-rumah pun jarang ditemuinya. Ditambah kegelapan sudah mulai menyelimuti bumi. Untuk memastikan jalan yang dilaluinya, Adnan menghentikan motor sejenak di pinggir jalan, di bawah pohon yang agak rindang, lagi-lagi, Adnan hanya bisa menggerutu dalam hatinya.
KEMBALI KE ARTIKEL