Plant-based diet atau pola makan nabati terdiri dari semua buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, bumbu, dan rempah yang diproses secara minimal, serta tidak termasuk semua produk hewani, seperti daging merah, unggas, ikan, telur, dan produk susu. Terdapat berbagai variasi
plant-based diet yang umum dikenal, seperti vegetarian, atau dikenal juga dengan
lacto-ovo vegetarian yang mengonsumsi semua makanan
plant-based, tetapi masih mengonsumsi telur dan susu serta olahannya lalu terdapat vegan yang hanya mengonsumsi makanan
plant-based,
whole-foods plant-based (WFPB) yang fokus pada konsumsi makanan yang diproses secara minimal,
pescatarian, yaitu diet vegetarian ditambah dengan
seafood, serta
flexitarian, diet yang masih memperbolehkan konsumsi produk hewani secara minimal. Alasan seseorang menerapkan
plant-based diet termasuk kekhawatiran akan kesehatan, lingkungan, kesejahteraan hewan, alasan moral atau etik, dan keyakinan agama.
KEMBALI KE ARTIKEL