Tambang emas sering diklaim sebagai solusi peningkatan ekonomi bagi daerah, tetapi kenyataannya, dampak buruknya justru lebih besar, terutama bagi wilayah kecil seperti Pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dengan luas wilayah yang terbatas dan masyarakat yang bergantung pada pertanian, peternakan, dan perikanan, keberadaan tambang emas dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, hilangnya mata pencaharian, serta kehancuran adat dan budaya setempat. Bahkan, pulau ini berisiko mengalami bencana ekologis yang bisa mengarah pada tenggelamnya wilayah akibat eksploitasi berlebihan.
KEMBALI KE ARTIKEL