Masalahku kini adalah gigi busuk ini,Gigiku terlelap setengah hari, namun ketenangan malam tiba, tatkala dokter-dokter gigi tertidur dan toko-toko obat sudah tutup, gigiku mulai terasa sakit.
Suatu hari aku sudah tak tahan lagi, kemudian aku pergi ke seorang dokter gigi.
Aku pun memintanya untuk mencabut gigi yang menjengkelkan dan menyengsarakanku ini. Gigi yang menghalangiku untuk menikmati tidur telah mengubah keheningan malam menjadi ratapan dan hiruk-pikuk.
Namun, dokter itu menggelengkan kepala dan berkata, "Suatu tindakan yang bodoh kalau aku mencabut gigimu, sementara setelah ini engkau tetap tidak bisa merawatnya"
" Baiklah," sahutku.
Kemudian dia mulai mengebor sisi-sisi gigiku itu, membersihkan karang-karangnya, dan menggunakan semua alat medisnya untuk memulihkan dan menyembuhkan kebusukannya.
Setelah selesai mengebor, dia menambalnya dengan emas murni, dan katanya dengan sombong, " Nah, gigimu yang jelek ini sekarang menjadi lebih kuat dan kencang dari gigimu yang lain." Aku percaya saja padanya. Kubayar biayanya dan segera kutinggalkan rumah dokter itu.
Tapi belum sampai satu minggu, gigiku yang terkutuk ini kembali sakit, sangat menyiksaku, sehingga nyanyian jiwa yang lentik berubah menjadi buram dan masam.
Akhirnya aku pergi ke dokter lain, "Cabut saja gigiku ini, Dok. Tak usah banyak tanya. Anda tahu, orang yang sedang tertimpa musibah berbeda dangan orang lain yang hanya melihatnya saja."
Memenuhi permintaanku, dia lantas mencabutnya. Setelah mengamati gigi yang dicabut itu, dia berujar, "Sekarang kondisi anda lebih baik karena gigi busuk ini telah kubuang."
Sebenarnya, mulut masyarakat menyembunyikan banyak gigi yang sakit, gigi yang membusuk hingga ke tulang rahangnya.
Tetapi orang-orang itu tidak berusaha mencabutnya, mereka tak hendak mengakhiri penderitaannya.
Mereka justru menambalnya dengan emas.
Di rongga mulut bangsaku, banyak dijumpai gigi-gigi kotor, hitam, busuk, dan bernanah hingga mengeluarkan bau tidak sedap.
Datanglah ke sidang pengadilan dan bertanyalah pada mereka yang menjadi saksi atas penyelewengan dan korupsi para ‘penegak' keadilan.
Semoga gigi-gigi kotor, hitam, busuk dan bernanah yang berada di rongga mulut bangsaku segera diupayakan penyembuhan-nya oleh para dokter dengan menyumbat lubangnya selain mencabutnya, bukan mencari obat penenang yang lebih baik !!
