Diiringi rinai gerimis
Bening-bening mengalir
Melepas kepergianmu
Tak kuasa menahan isak tangis
Sakit tapi tak berwujud
Menerjang sampai ke dasar hati
Tirani membelenggu
Janji yang dulu terucap dari bibirmu
Sirna sekejap mata
Hanya karena hal sepele
Aku sungguh tak berdaya
Tak bisa menahan engkau di sisiku
Aku terluka seperti mawar yang kehilangan tuannya sehingga kering dan gersang. Mahluk-mahluk buas menggerogoti dedaun yang selalu menghiasi hidupnya.
Mawar terluka, kering, gersang dan tandus. Aku merelakan engkau pergi.
Melenyapkan segala duka, biar kelopak bunga, batang dan daun ini segar kembali.
Sang mawar merekah lagi. Itulah aku padang gersang bersemi setelah sang pemilik mawar memberikan cinta dan kasih yang abadi.
Erina Purba
Bekasi, 30102020