Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Iringi dengan Kebaikan setelah Berbuat Salah

5 Agustus 2024   22:31 Diperbarui: 6 Agustus 2024   09:40 49 2
Mungkin sudah zamannya ya. Sebagian orang dapat dengan mudah menghapus seratus kebaikan orang lain atas sebab satu kesalahan yang dilakukan. Sebagian orang lain pun kerjanya hanya mengingat-ingat kesalahan orang lain. Sambil terus memelihara rasa benci dan dendam yang tidak kunjung berakhir. Saat ditanya, kenapa begitu? Katanya, karena nila setitik rusak susu sebelanga.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun