Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Hadiri Dialog RRI, Kalapas Paparkan Kemandirian WBP Lapas Bengkulu

16 Januari 2023   19:24 Diperbarui: 16 Januari 2023   19:32 209 1
Bengkulu - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bengkulu (Ade Kusmanto) hari ini menyapa masyarakat lewat Dialog Interaktif RRI Pro 1 dalam program BENGKULU PAGI INI dengan tema "Memberdayakan Warga Binaan Eks Narkoba" yang dibertempat di ruang siaran radio RRI NET Bengkulu. (16/01/2023)

Selain disiarkan melalui radio 92,5 FM RRI PRO 1, dialog interaktif yang dimulai pukul 08.00 ini juga disiarkan secara visual melalui live streaming di youtube chanel RRI NET BENGKULU.

Hadir sebagai narasumber Kepala Lapas Bengkulu (Ade Kusmanto), Kepala BNN Kota Bengkulu (Kombes Pol. Heru Suprihasto), Kepala UPTD BLK Kota Bengkulu (Nurman Jaya) dengan Presenter (Tirza Kurniawan) memandu acara langsung di Studio Pro 1 RRI Bengkulu.

Dalam Dialog tersebut Ade Kusmanto menyampaikan Kepada Masyarakat bahwa Program Pembinaan Warga Binaan yang dilaksanakan di Lapas Bengkulu pada Prinsipnya ada 2 Item yaitu Pembinaan Kepribadian dan Pembinaan Kemandirian salah satunya dengan layanan khusus warga binaan pecandu narkoba yaitu Rehabilitasi yang bekerja sama dengan BNN Kota Bengkulu dan Pelatihan Bengkel Kerja yang bekerja sama dengan UPTD Balai Latihan Kerja Bengkulu.

"Pembinaan Kepribadian meliputi Pembinaan Intelektual, Pembinaan Spiritual, Moral, Serta Sosial. Yang kedua Pembinaan Kemandirian kami senantiasa secara teragenda, terencana dan terukur mengadakan Pelatihan-Pelatihan Life skill, kami adakan juga kerja sama dengan Kemitraan dalam hal ini BNN dan UPTD BLK" Ungkapnya.

Ade Kusmanto Juga mengatakan bahwa untuk menekan kecanduan, para warga binaan di rehab sosial yang bekerjasama dengan BNN Kota Bengkulu. Lapas Bengkulu telah melaksanakan kegiatan Rehab Sosial 2 tahun berturut - turut dan hasilnya dapat dirasakan oleh para Warga Binaaan bisa kita lihat dari nilai Kualitas hidup warga binaan berdasarkan kuisioner standar WHO yang menunjukan peningkatan dari 45 sd 55 % menjadi 75 sd 85 %. Terang Ade Kusmanto.\

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun