Tari dalam bahasa Simalungun adalah Tortor. Tortor yaitu ungkapan ekspresi jiwa seseorang yang dituangkan melalui gerak indah baik dalam hal suka cita maupun duka cita. Tortor dahulu selalu terkait roh dan sering dilakukan ketika ada anggota keluarga yang meninggal dunia. Akan tetapi saat ini tortor sudah dijadikan daya tarik wisata dan dipentaskan dalam berbagai acara dan ritual yang berhubungan dengan pertunjukan danhiburan. Suku Simalungun biasa menggunakan tortor untuk menunjukkan suatu prosesi adat atau proses kegiatan.