Sumin merebahkan tubuhnya di pinggiran jalan di bawah rimbunan pohon mangga yang daunnya mulai menguning. Berbagi udara yang mulai mahal dengan pengguna jalan yang hilir mudik yang sekarang ini juga mulai diwarnai dengan deru dan kepul knalpot. Sudah hampir setengah hari ia terpaku di sana, di dekat sebuah masjid yang dipakainya sebagai tempat mengadu nasib, menjajakan dagangan.
KEMBALI KE ARTIKEL