Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Yang Tak Selesai

12 Desember 2010   08:07 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:48 44 0
2010, Desember.
terjaga pada pagi  yang diam
“33”, angka-angka  diam;
Pada hal-hal yang tidak selesai.

“Waktu dictum; awal-tengah dan akhir”
Pada tengah manusia berguman paruh baya
Mimpi-mimpi  dirangkul malu-malu
Tanpa doa. Berkata “aku”

Dan sejarah dibuat warna-warni
dengan otot dan pikiran: berdirilah candi, kuil dan bangunan takjub,
“sebelum  pemberangkatan menuju senja merah”

Lalu berakhir  di keranda
Dalam doa yg semoga khusyu
Tanah merah menjemput; dictum waktu yg ke-3

penuh doa. Sunyi yang  rumit.
Dan penghabisan abadi.

“Pagi yang resah seblum mimpi yg jauh"

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun