Â
Inovasi tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bisnis karena salah satu komponen penting dari pertumbuhan perusahaan. Saat ini, setiap orang memiliki kemampuan untuk membuat inovasi di mana saja dan kapan saja. Jika ingin bertahan, baik perusahaan besar maupun kecil harus mencoba hal-hal baru. Akibatnya, manajemen inovasi sangat penting untuk kemajuan UKM. Bisnis kecil dan menengah (UKM) memainkan peran penting dalam perekonomian suatu negara. Perusahaan kecil dan menengah (UKM) adalah tulang punggung ekonomi pembangunan sebuah negara, yang menunjukkan pentingnya UKM. Dibandingkan dengan perusahaan besar, UKM memiliki kemampuan untuk lebih mudah menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan. Akibatnya, UKM menjadi sangat penting sebagai pendorong pembangunan ekonomi dan kewirausahaan. Banyak UKM memainkan peran yang signifikan dalam perekonomian suatu negara karena kehadiran UKM mendorong pertumbuhan. Anggapan bahwa UKM adalah tulang punggung ekonomi pembangunan menunjukkan betapa pentingnya UKM untuk pembangunan ekonomi sebuah negara. Dibandingkan dengan perusahaan besar, perusahaan kecil dan menengah (UKM) lebih mudah menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan. Akibatnya, UKM menjadi sangat penting sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi dan kewirausahaan.
    Ada banyak negara di seluruh dunia termasuk Indonesia, yang didorong oleh kehadiran UKM. Dalam sepuluh tahun terakhir, jumlah UKM di Indonesia telah meningkat dengan cepat. Menurut badan pusat statistik, UKM di Indonesia meningkat dari tahun 2010 menjadi 55,3 juta. Pada akhir 2012, UKM meningkat menjadi 56,53 juta, dengan pertumbuhan 2,3% per tahun dari tahun 2009 hingga 2013. Pada tahun 2013, UKM mencapai 56,5 juta. Oleh karena itu, jelas bahwa usaha kecil dan menengah (UKM) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Inilah alasan mengapa kerja sama pemerintah diperlukan untuk mendukung perkembangan pasar melalui manajemen inovasi di negara-negara berkembang.
KEMBALI KE ARTIKEL