Acara dimulai dengan Ground Breaking Gedung Rektorat B Politeknik Pengayoman Indonesia. Ini dilanjutkan dengan peresmian Gedung Rektorat A serta peresmian secara keseluruhan Politeknik Pengayoman Indonesia. Momen bersejarah ini diikuti dengan pembacaan sejarah singkat Politeknik Pengayoman Indonesia oleh Kepala BPSDM Hukum dan HAM.
Kepala BPSDM Hukum dan HAM menjelaskan bahwa Politeknik Pengayoman Indonesia merupakan hasil dari rekomendasi BPK RI pada tahun 2021 yang menyarankan penggabungan Poltekim dan Poltekip menjadi satu politeknik. Pada tahun 2022, Menteri Hukum dan HAM membentuk tim untuk melakukan kajian terkait rekomendasi tersebut.Â