"Kegiatan ini sudah kita mulai beberapa minggu yang lalu. Ini adalah bagian dari bentuk kontribusi kami kepada masyarakat. Â Kami ingin menunjukkan bahwa warga binaan juga memiliki peran aktif dan positif dalam kegiatan sosial, terutama yang berkaitan dengan nilai-nilai keagamaan," ujar Kalapas.
Salah satu warga binaan asimilasi yang terlibat  mengungkapkan rasa bangganya dapat berpartisipasi. "Kami merasa senang bisa memberikan manfaat kepada masyarakat. Ini juga menjadi pengingat bagi kami untuk terus memperbaiki diri," ujarnya.
Dukungan masyarakat sekitar terhadap kegiatan ini sangat positif. Banyak warga yang turut serta membantu, menciptakan suasana gotong-royong yang harmonis. Haul Abah Guru Sekumpul merupakan momen penting bagi masyarakat Martapura dan sekitarnya, sehingga kebersihan dan kenyamanan lingkungan menjadi prioritas utama.
Melalui aksi ini, Lapas Perempuan Kelas IIA Martapura tidak hanya menjalankan fungsi pembinaan, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga tradisi dan nilai-nilai lokal yang kental dengan semangat kebersamaan.