Kegiatan ini sebagai langkah nyata memastikan Lapas Kelas III Bandanaira tidak ada penyalahgunaan narkotika, handphone, barang terlarang lainnya dan bentuk komitmen melaksanakan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menimipas), Agus Andrianto.
"Kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen Lapas Bandanaira untuk memastikan Lapas aman kondusif serta menyukseskan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Khususnya dalam upaya memberantas peredaran narkoba dan maupun barang terlarang," ujar Amier Azan.
Amier Azan mengungkapkan kegiatan ini diadakan secara mendadak melalui surat perintah kepada para anggota sehingga program razia dan penggeledahan ini berjalan dengan optimal dengan menyasar setiap sudut kamar hunian dan penggeledahan badan guna memastikan tidak barang terlarang yang disembunyikan.
Selain razia, tes urine juga dilakukan terhadap beberapa petugas dan warga binaan yang dipilih secara acak.
Petugas Kesehatan Lapas Kelas III Bandanaira, Fita Donggio yang melaksanakan pemeriksaan dalam kegiatan ini menjelaskan tes urine ini dilakukan pada petugas dan warga binaan untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di dalam Lapas.
"Kegiatan ini dilaksanakan secara berkala untuk memantau dan mencegah penyalahgunaan narkoba di Lapas Bandanaira. Hasilnya, petugas dan warga binaan dinyatakan negatif narkoba. Ini berarti upaya kami untuk mencegah penyalahgunaan narkoba didalam dalam Lapas sudah berjalan dengan baik," ucapnya. (Humas/LT)