Diawali dengan doa bersama, Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, yang didampingi oleh para pejabat struktural dan staf, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang telah mendukung kegiatan kemandirian dalam program pembinaan di bidang agribisnis.Ia juga menekankan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari keterlibatan aktif warga binaan yang semangat dalam mengikuti program pembinaan. "Dengan keterlibatan aktif dari warga binaan serta support dari seluruh jajaran akhirnya ini merupakan impian kita semua sehingga warga binaan tidak hanya duduk menghitung hari, tetapi juga dapat berpartisipasi aktif dalam mendukung program pembinaan untuk mewujudkan ketahanan pangan," jelas Kalapas.
Antusiasme warga binaan terlihat dalam kegiatan panen tersebut bahwasanya pembelajaran yang mereka dapatkan di Lapas Wahai bukan hanya teori tetapi juga praktik yang membuahkan hasil. "Kami merasa bangga dengan panen perdana kami," ungkap AG, salah satu warga binaan.Sementara itu, Kepala Sub Seksi Pembinaan, Merpaty Mouw, juga menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bukti komitmen Lapas Wahai dalam memberikan pembinaan yang produktif. "Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti pada panen pertama, tetapi terus berkembang menjadi program yang berkelanjutan bagi warga binaan," jelas Merpaty.
Panen perdana sayuran kangkung hidroponik tersebut menandakan keberhasilan setelah sebelumnya, pada akhir November 2024 melaksanakan pelatihan teknik budidaya hidroponik bagi para warga binaan.Kontributor: Lapas Wahai