Bondowoso (03/10) - Lapas Bondowoso bekerja sama dengan Rumah Sakit Bhayangkara Bondowoso melaksanakan kegiatan penghapusan tato (tattoo removal) bagi warga binaan, Kamis (3/10). Sebanyak 50 warga binaan secara sukarela mengikuti kegiatan ini, yang dipimpin langsung oleh AKBP dr. Heri Budiono, Sp.U, Kepala Rumah Sakit Bhayangkara, bersama jajaran medis.
Acara ini berlangsung di aula terbuka Lapas Bondowoso dan diawali dengan sesi pembukaan serta penyuluhan mengenai prosedur penghapusan tato oleh tim medis dari RS Bhayangkara. Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada warga binaan terkait manfaat dan proses penghapusan tato secara aman dan higienis.
Dalam sambutannya, Kalapas Bondowoso, Nunus Ananto, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada RS Bhayangkara atas dukungan penuh dalam kegiatan ini. "Kami dari pihak Lapas Bondowoso, baik secara pribadi maupun kedinasan, mendukung penuh kegiatan ini. Kami berharap setelah keluar dari lapas, para warga binaan dapat memulai kehidupan baru yang lebih baik dan menjadi kebanggaan bagi keluarga mereka," ujar Kalapas.
Setelah sesi di aula, kegiatan dilanjutkan secara bergilir di Klinik Pratama Lapas Bondowoso. Di klinik, proses penghapusan tato dilakukan dengan lebih mendetail dan steril, guna memastikan setiap warga binaan mendapatkan perawatan medis yang optimal. Kegiatan ini direncanakan akan terus berlangsung hingga seluruh peserta selesai menjalani prosedur secara aman dan sesuai protokol kesehatan.
Melalui kegiatan ini, Lapas Bondowoso berharap dapat mendukung warga binaan dalam membangun kembali jati diri yang lebih baik dan positif, sebagai bagian dari proses pembinaan selama menjalani masa pidana.
Untuk berita seputar Lapas Bondowoso dapat diakses pada
http://lapasbondowoso.kemenkumham.go.id
#lapasbondowoso
#kemenkumhamri
#supratmanandiagtas
#kemenkumhamjatim
#heniyuwono
#nunusananto
