Mohon tunggu...
KOMENTAR
Halo Lokal

Hasil Karya Warga Binaan LPP Palembang Hadir di Expo Layanan Publik Kemenkumham GBK

5 Agustus 2024   20:07 Diperbarui: 5 Agustus 2024   20:07 44 0
*Hasil Karya Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang Hadir di Expo Layanan Publik Kemenkumham Gelora Bung Karno*

Palembang, INFO_PAS - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Pengayoman Ke-79, dilaksanakan Expo Layanan Publik Kemenkumham. Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, khususnya di stand layanan publik Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Di stand layanan publik Ditjenpas ini, dipamerkan beragam produk warga binaan dari Lapas s-Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan di Plaza Sudirman Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta yang diikuti oleh Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) dilingkungan Kementrian Hukum dan HAM RI seluruh Indonesia, Minggu (04/08).

Dalam pameran ini Lapas Perempuan Palembang menampilkan berbagai produk kreatif yang dihasilkan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berupa seminar kit 3in1 jumputan, kain jumputan, bantal lilu, dan kemplang tunu.

Kegiatan tersebut di hadiri oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly. Beliau mengatakan bahwa pameran itu digelar guna merespons kebutuhan masyarakat dalam konteks pelayanan publik. Ia pun menyebut, pameran itu akan menjadi starting point bagi Kemenkumham ke depannya.  

"Mencermati revolusi industri sekarang, maka sungguh tepat jika kita harus bergerak progresif dan dinamis dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik," katanya.

Yasonna juga menjelaskan, selain memberikan alternatif kemudahan untuk mengakses layanan publik Kemenkumham, pameran ini menjadi ajang bagi jajaran Kemenkumham untuk mempromosikan kemajuan, inovasi, dan prestasi kerjanya, khususnya di bidang pelayanan hukum dan HAM kepada masyarakat.

"Pelayanan publik yang kita selenggarakan pada hari ini merupakan wujud nyata komitmen kita untuk semakin mendekatkan diri kepada masyarakat, mengampanyekan layanan publik Kemenkumham seluas-luasnya kepada masyarakat," jelasnya.

Kasi Giatja Lapas Perempuan Palembang antusias untuk turut serta kegiatan Pameran ini dan menyampaikan bahwa beliau bangga menunjukkan hasil pembinaan dan kreativitas warga binaan selama menjalani masa pidana Lapas Perempuan Palembang.

"Kami ingin memberikan kesempatan kepada Warga Binaan untuk menunjukkan keterampilan dan hasil karya mereka kepada masyarakat luas. Ini juga merupakan bagian dari bimbingan kemandirian dan reintegrasi sosial di Lapas Perempuan Palembang, "ujar Assetia Chodijah.

Dalam pameran tersebut, pengunjung yang hadir terlihat antusias dan memberikan apresiasi tinggi terhadap kreatifitas hasil karya Warga binaan Lapas Perempuan Palembang. Beberapa pengunjung melihat stand kami serta tak ragu untuk membeli hasil karya Warga Binaan seperti Tote Bag yang terbuat dari kain Jumputan, Kotak Tissu dari Kain Songket, Kemplang Tunu dengan Cita Rasa Palembang Aseli, serta berbagai jenis kain Jumputan lainnya.

Salah satu pengunjung mengaku terkesan dengan kreativitas warga binaan yang menghasilkan produk-produk yang dipamerkan. "Saya tidak menyangka produk-produk ini dibuat oleh para Warga binaan di dalam Lapas . Mereka ternyata berbakat dan hasil karyanya bagus," ujarnya.

Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya berharap dengan adanya pameran ini, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya pembinaan di dalam Lapas mendukung proses reintegrasi sosial para Warga binaan serta  berharap agar acara ini dapat membuka mata masyarakat bahwa para Warga Binaan juga memiliki potensi besar dan berhak mendapatkan kesempatan kedua.


@Kemenkumham_RI
@Kumhamsumsel
@lpp_palembang
@lpp_palembang
#KumhamSumsel
#Ilham Djaya
#LapasPerempuanPalembang
#lpp_palembang

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun