Dalam razia tersebut, petugas berhasil menyita beberapa benda yang dianggap berpotensi mengganggu keamanan, antara lain kaleng, pisau, paku, kawat, jarum, dan pecahan kaca. Meski tidak ditemukan narkotika, seluruh warga binaan tetap menjalani tes urin. Hasilnya menunjukkan bahwa seluruh warga binaan dinyatakan negatif dari penggunaan narkoba.
Kepala BNNK Tegal setempat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini, menyebutnya sebagai langkah positif dalam menjaga Lapas Slawi tetap bersih dari penyalahgunaan narkoba. "Kami mendukung penuh razia ini dan terus bekerja sama dengan Lapas Slawi untuk memastikan lingkungan yang bersih dari narkoba," ujar Kepala BNNK Tegal.
Kepala Kepolisian juga menegaskan komitmennya dalam mendukung pengawasan di lingkungan lapas. "Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dalam setiap kegiatan pengamanan di lapas agar bisa meminimalisir potensi gangguan keamanan. Sinergi ini penting untuk menjaga ketertiban di lembaga pemasyarakatan," ujarnya.