SLAWI -Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Slawi mengadakan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional pada pagi hari ini di lapangan olahraga Lapas Slawi. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIB Slawi, Karyono, yang bertindak sebagai inspektur upacara.Dalam amanatnya, Karyono menyampaikan pentingnya mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan dan kemajuan bangsa Indonesia. "Hari Kebangkitan Nasional merupakan momen yang tepat untuk mengingat dan menghargai pengorbanan para pahlawan. Mereka telah memberikan kita warisan yang sangat berharga, yaitu kemerdekaan dan kedaulatan," ujar Karyono.
Selain itu, upacara ini juga menjadi bagian dari persiapan menuju Indonesia Emas 2045, yang merupakan visi Indonesia untuk menjadi negara yang maju dan sejahtera pada peringatan 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia. "Kita semua harus bersiap dan berkontribusi dalam menyambut Indonesia Emas 2045. Ini adalah tugas bersama yang harus kita emban dengan penuh semangat dan dedikasi," tambah Karyono.
Pada upacara tersebut, Karyono juga membacakan amanat dari Menteri Komunikasi Budi Arie  Amanat tersebut menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan bangsa serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus bekerja keras demi kemajuan Indonesia.
Upacara diikuti oleh seluruh petugas dan warga binaan Lapas Slawi. Mereka dengan khidmat mengikuti rangkaian acara yang dimulai dengan pengibaran bendera merah putih, pembacaan teks Pancasila, serta pembacaan Undang-Undang Dasar 1945.
Suasana di lapangan olahraga Lapas Slawi terasa penuh semangat dan kebanggaan. Upacara ini diharapkan dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air, serta membangkitkan semangat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini di Lapas Slawi tidak hanya menjadi ajang refleksi sejarah, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen dalam mewujudkan cita-cita bangsa yang lebih baik di masa depan.
