Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Amira: Pelangi yang Hilang di Penghujung Senja

3 Juli 2020   23:21 Diperbarui: 4 Juli 2020   06:53 233 4
Amira, jam ditanganku telah menunjuk pukul 4 sore.
Sesuai janjimu, bahwa dikau akan datang sebelum mentari memeluk kaki langit.
Sebelum mentari melambai dan menghampiri malam.
Benar Amira, aku akan menantimu, atas nama harapan itu.
Atas nama setia membalut asa. Setia kita. Harapan kita. Bersama.

Amira, ragaku kini menghadap samudera.
Ingin sekali rasanya mencoba berbisik pada hembusan angin, dan mengatakan:
Wahai angin, sampaikan padanya jika ruang hati ini hanya untuknya, tak ada lagi selain dirinya.
Sampaikan pula padanya jika kerinduan ini telah membuncah menggerogoti jiwa. Butuh dekapan hangat peneduh jiwa. Datanglah malaikatku. Datanglah Amiraku. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun