Sebagai warga bangsa kita turut priatin atas terkikisnya rasa nasionalisme, kitab suci Negara seakan bukan kompas yang mengendalikan hidup dan prikehidupan bernegara. Teringat dulu sewaktu saya masih berstatus pendidikan  Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri I sampai Sekolah Menengah Atas  Negeri I (SMA) di Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat kami mendapatkan materi Penataran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, namun sebelum juga pada saat saya berstatus Sekolah Dasar (SD) kami mendapat Materi Pendidikan Moral Pancasila (PMP), untuk di Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) kami juga mendapatkan Materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaan merupakan pendalaman materi sebelumnya. Secara garis besar materi tersebut berisikan:
KEMBALI KE ARTIKEL