Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Pilihan

Meskipun Menang atas Laos, Pelatih Park Hang-seo Masih Kecewa dengan Timnas Karena Anggap Remeh Lawannya

7 Desember 2021   08:10 Diperbarui: 7 Desember 2021   08:15 342 9
Meskipun Vietnam unggul 2-0 atas Laos di laga pembuka Piala AFF 2020 grup B, ternyata hasilnya dinilai kurang memuaskan. Mengingat Vietnam adalah juara bertahan piala AFF 2018 dan Laos adalah negara kuda hitam di grup B.

Adapun gol yang tercipta dari kaki Cong Phuong pada menit ke-26 dan gol Van Duc pada menit ke-55, menjadikan skor 2-0 untuk kemenangan Vietnam.

Sang pelatih Vietnam Park Hang-Seo juga menilai performa tim Vietnam kurang maksimal dan membuat para fans masih belum puas atas hasil kemenangan ini.

Semestinya Vietnam dapat memperoleh lebih dari dua gol tapi apa daya, sepertinya tim Vietnam masih memiliki kecanggungan bermain dan ini adalah pekerjaan rumah yang masih banyak harus dilakukan Park Hang-seo karena lawan berikutnya adalah Malaysia.

Pertandingan antara Malaysia kontra Vietnam juga merupakan laga panas atau laga balas dendam Malaysia, dimana saat itu Malaysia kalah dari Vietnam di final piala AFF 2018 dengan skor agregat 3-2.

Yang mana kala itu skor 2-2 saat bermain dikandang Malaysia dan 1-0 untuk kemenangan Vietnam di kandang sendiri tepatnya Stadion My Dinh.

Vietnam sepertinya terlalu menganggap sepele Laos sehingga pola main Vietnam amburadul, Pelatih Park Hang Seo pun dengan sigap melakukan beberapa perubahan dengan melakukan pergantian kiper Nguyen Manh ke kiper Tan Truong.

Pelatih juga melakukan pergantian pemain bek tengah Thanh Chung yang digantikan oleh Ngoc Hai, pergantian yang dilakukan pelatih untuk mencegah Laos bisa mencetak gol. Karena kedua pemain yang digantikan Park Hang-seo kerap melakukan blunder di lini pertahanan.

Di sisi sayap kanan, Tan Tai pelatih juga menggantikan Van Thanh, dan gelandang tengah Tuan Anh digantikan Xuan Truong. Selain itu, pelatih tetap mempercayakan posisi sebelumnya kepada pemain yang tidak digantikan.

Melawan tim yang agak lemah tak heran jika para pemain Vietnam dapat menguasai permainan dan terus menerus melakukan serangan ke arah gawang lawan. Namun, sayangnya di 15 menit pertama pertandingan Vietnam masih kocar-kacir menghadapi permainan Laos.

Meskipun penguasaan bola dipegang Vietnam yang diantaranya 23% untuk Laos dan 77% untuk Vietnam bukan berarti Laos tidak memiliki peluang, dan itu terbukti dari tendangan mengarah ke gawang ada dua kali percobaan sedangkan Vietnam ada enam kali dan 23 kali tendangan percobaan ke gawang Laos.

Melihat statistik ini jelas hasil pertandingan Vietnam tidak dapat memuaskan para pendukung Vietnam, oara penggemar beranggapan jika kekuatan Vietnam turun drastis dan dikuatirkan saat berlaga melawan Malaysia di putaran ketiga babak penyisihan grup B.

Penyerang Vietnam juga di nilai kurang kematian dan hal tersebut terbukti dimana para penyerang sulit menembus pertahanan Laos.

Yang ada justru Laos yang kerap berhasil melakukan serangan balik, beruntung para pemain belakang Vietnam memiliki kecepatan dibandingkan pemain Laos.

Meskipun setelah unggul 1-0 pada menit ke-26, lewat bola operan cantik Hoang Duc ke Hong Duy dan kemudian Hong Duy memberikan umpan silang cantik kepada Cong Phuong, dan peluang tersebut pun dimanfaatkan dengan baik oleh Cong Phuong bola yang membuka skor menjadi 1-0 untuk Vietnam.

Gol tersebut pun membuat para pemain Vietnam semakin bersemangat ketika berhasil memecahkan kebuntuan, namun, permainan Laos sepertinya masih sangat solid dan hingga babak pertama usai skor masih bertahan 1-0.

Memasuki babak kedua Vietnam terus mendominasi permainan dan terus menerus melakukan gempuran ke lini pertahanan Laos dan lagi-lagi Laos dapat mengantisipasi serangan tersebut.

Memasuki menit ke-55 Vietnam kembali berhasil menyarangkan bola ke gawang Laos lewat sundulan Phan Van Duc setelah menerima umpan silang manja dari Tan Tai dan mengubah skor menjadi 2-0.

Pada menit ke-73, pemain Laos Bounkong menghentikan laju bola di area penalti menggunakan tangannya, dan wasit pun langsung memberi Vietnam hadiah penalti.

Pelatih mempercayakan Van Thanh sebagai eksekutor, namun sayangnya ia belum berhasil menambah skor untuk Vietnam karena tendangannya mampu dibaca dengan baik oleh  kiper Laos, Souvannasango.

Gagalnya tendangan pinalti ini membuat Vietnam kehilangan kesempatan untuk menambah skor memuncaki klasemen grup. Setelah itu, banyak peluang yang diciptakan oleh pemain Vietnam namun lagi-lagi para pemain Vietnam seperti frustasi karena sulit menambah pundi-pundi gol ke gawang Laos.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun