Sebuah kenyataan yang tidak bisa dihindari oleh manusia bahwa minyak adalah sumber energy tak tergantikan. Proses pembentukan minyak dari pengendapan bahan-bahan organic membutuhkan waktu yang sangat lama hingga berjuta-juta tahun sedangkan kebutuhan manusia tanpa batas membuat cadangan minyak dunia semakin menipis. Sebuah data dari US Departmen of Energy, Energy Information Administration, Januari 2000 menunjukkan pada kita semua bahwa timur tengah penyumbang terbesar cadangan minyak dunia sebesar 67% dan diikuti oleh Amerika sebesar 14% juga Afrika sebesar 7%. Dimana berturut-turut memiliki cadangan minyak sekitar 750.000, 250.000, dan 115.000 billion barrels. Untuk Indonesia sendiri hanya memiliki cadangan minyak sebesar 4.300 billion barrels untuk yang sudah terbukti dan 5000 billion barrel untuk yang masih prediksi.