Di sana aku punya banyak teman.
Tempat bermainku tidak lebar.
Tapi cukup juga untuk yang kecil dan yang besar.
Di sana ada balok-balok, ada mainan, ada buku.
Ada bak pasir dan seluncuran yang lucu.
Kami bernyanyi, bermain, berhitung, membaca dan tertawa.
Kami juga bertengkar sesekali saja.
Di tempat itu, aku juga punya teman-teman yang lebih besar.
Karena sudah besar mereka baik dan sabar.
Teman-teman besarku itu tidak suka kalau kami yang kecil-kecil bertengkar.
Kata mereka, berbeda tidak apa-apa, marah juga tidak apa-apa tetapi jangan kasar.
Aku senang ketika mereka membaca cerita.
Cerita-cerita yang berbeda setiap harinya.
Kadang-kadang kami nakal sama mereka.
Kami bermain sampai berantakan semua
Lalu mereka marah dan berbicara.
Tentang merapikan mainan sampai hal-hal yang kadang-kadang tidak kumengerti artinya.
Kalau aku tidak mengerti aku bertanya.
Mereka berbicara dengan sederhana.
Aku tidak pernah takut bermain.
Meskipun kalau jatuh sakitnya bukan main.
Ada teman yang selalu membantu.
Ada teman yang akan mengangkatku.
Aku suka sekali tempat itu.
Tempat yang kusebut sekolahku.