Ketika menyebut tentang PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) atau Pendidikan Kesetaraan, pasti identik dengan anak yang putus sekolah, ikut ujian paket agar mendapatkan ijazah dan anak yang tidak dapat bersekolah formal. Namun beberapa tahun terakhir ini, minat anak dan keluarga yang mendaftarkan anaknya di PKBM semakin meningkat. Benar bahwa anak didik atau warga belajar yang ada di PKBM memiliki permasalahan yang spesial, beragam dan tentunya tidak dapat dipungkiri ada yang memiliki alasan negatif. Tapi alasan yang beragam ini malah membuat warga belajar di PKBM semakin beragam dan memiliki tantangan yang menarik untuk ditaklukkan.
KEMBALI KE ARTIKEL