Acara Sima'an Al Qur'an ini mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, termasuk anggota Polsek Kepil, Musyafak S, yang ikut serta dalam pembacaan Al Qur'an. Kehadirannya memperkuat pesan spiritual dan kebersamaan dalam kegiatan tersebut, sejalan dengan semangat kemerdekaan yang dirayakan.
Ustadz Wahyono, selaku koordinator Qiroati Kecamatan Kepil, menyampaikan harapan besar dari pelaksanaan acara ini. "Kami berharap melalui Sima'an Al Qur'an ini, Al Qur'an dapat semakin membumi dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat. Dengan demikian, nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya dapat memasyarakat dan memperkokoh keimanan kita," tuturnya.
Mengangkat tema HUT RI ke-79, "Nusantara Baru Indonesia Maju," kegiatan ini juga menjadi representasi dari harapan besar para guru ngaji di Kecamatan Kepil. Mereka meyakini bahwa untuk mencapai Indonesia yang maju, masyarakat harus mendekatkan diri kepada ajaran Al Qur'an, yang menjadi landasan dalam membangun karakter bangsa yang berakhlak mulia.
Melalui acara ini, diharapkan semangat kemerdekaan dapat terus terjaga dan nilai-nilai kebangsaan semakin mengakar di tengah masyarakat, seiring dengan pengamalan ajaran Al Qur'an. Acara ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menyelenggarakan kegiatan serupa, sebagai upaya memperkokoh identitas bangsa yang berlandaskan pada keimanan dan nasionalisme.
Dengan penyelenggaraan Sima'an Al Qur'an ini, Qiroati Kecamatan Kepil berupaya untuk mengukuhkan peran penting Al Qur'an dalam kehidupan masyarakat, sekaligus merayakan kemerdekaan Indonesia dengan cara yang religius dan penuh makna.